Banjir Landa 4 Desa di Bakkara, Sejumlah Warga Mengungsi di Tenda Darurat

HUMBANG HASUNDUTAN, ForestEarth.id – Bencana banjir terjadi di 4 desa di Kecamatan Baktiraja (Bakkara), Kabupaten Humbang Hasundutan pada Selasa (14/11/2023) sore. Akibat banjir itu sejumlah warga harus mengungsi ke tenda darurat.

Empat desa yang terkena banjir itu yakni Desa Marbun Tonga Dolok (Martodo), Desa Marbun Toruan, Desa Siunong-unongjulu (Sinju), dan Desa Simamora. Banjir paling parah di Desa Martodo.

Kepada wartawan, Camat Baktiraja, Sanggam Lumban Gaol melalui mengatakan, banjir terjadi sekitar pukul 03:00 WIB. Ketinggian banjir bervariasi, mulai dari 30 cm hingga 1 meter.

“Banjir ini diduga akibat naiknya debit air dari hulu Sungai Aek Silang yang menyebabkan bronjong sungai jebol dan meluap ke pemukiman warga. Selain pemukiman, puluhan hektar lahan pertanian di empat desa juga terendam banjir,” katanya.

Pihaknya belum melakukan pendataan jumlah warga dan luasan lahan pertanian yang terdampak banjir namun sudah koordinasi dan melaporkan bencana alam ini ke pemerintah kabupaten.

Sementara itu untuk penanganan dampak banjir kepada warga, sudah disediakan dapur umum di lokasi pengungsian dan lokasi kantor camat. Tim medis dari Puskesmas Baktiraja juga siaga melayani pengobatan kepada warga terdampak banjir.

Dikatakannya, saat ini, tim dari Pemkab Humbang Hasundutan berupaya menurunkan alat berat untuk membuka luapan air.

Sebelumnya, Kabid Kedaruratan dan Logistik, Ricardo Lumban Toruan mengatakan, pihaknya bersama Pemerintah Kecamatan Baktiraja sudah berupaya maksimal meminimalisir dampak banjir.

“Warga memilih tetap berada di tenda karena banjir belum surut. Kita juga masih kewalahan untuk mobilisasi alat berat untuk membuka luapan air yang merendam permukiman” katanya.